Friday, October 4, 2013

Perintah - Perintah Dasar Pada Ubuntu

1. sudo su
Digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi
Syntax :
$ sudo su

2. login
Digunakan untuk login sebagai user lain, namun harus menjadi root dulu untuk bisa menjalankan peirntah ini.
Syntax :
$ login [namauser]
Contoh : $ login adam
Log Out

3. Melihat tanggal dan waktu saat ini
Syntax :
$ date
Melihat bulan di tahun tertentu
Syntax :
$ cal [bulan] [tahun]
Contoh : $ cal 9 2012
Melihat kalender pada tahun ini
Syntax :
$ cal –y


4. Melihat distro yang dipakai
Syntax :
$ hostname
Perintah ini akan menampilkan informasi system komputer anda, antara lain tipe mesin komputer, hostname, nama dan versi system operasi dan tipe prosesor. Informasi yang anda dapatkan sesuai dengan opsi yang anda berikan.
Syntax :
$ uname [options]
Option yang bisa ditambahkan adalah sebagai berikut :
OPTION
FUNGSI
-a, -all
menampilkan semua informasi
-m, -machine
menampilkan tipe mesin/perangkat keras
-n, -nodename
menampilkan hostname
-r, -release
menampilkan rilis dari kernel sistem operasi
$ <CTRL + D> (or)
$ EXIT (or)
$ Logout
-s, -o
menampilkan nama sistem operasi
-p, --processor
menampilkan tipe prosesor
-v
menampilkan versi sistem operasi

5. Mencetak semua nama pengguna yang sedang login
Syntax :
$ who
Mencetak pengguna saat ini dan nama ID
Syntax :
$ whoami

6. pwd
Digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.
Syntax :
$ pwd

7. man
Menampilkan bantuan untuk beberapa perintah
Syntax :
$ man [syntax]
Contoh : $ man ls

8. clear
Membersihkan / menghapus perintah di terminal
Syntax :
$ clear

9. apropos
Mengetahui perintah-perintah apa saja dilihat dari fungsinya secara massal
Syntax :
$ apropos [syntax]
Contoh : $ apropos date

10. what is
Mendapatkan informasi dari perintah secara singkat
Syntax :
$ whatis [syntax]
Contoh : $ whatis date

11. ls
Perintah ini berfungsi untuk menampilkan isi dari suatu directory beserta atribut filenya.
Syntax :
$ ls [option]
OPTION
FUNGSI
-a
bila anda ingin menampilkan semua file dan folder, termasuk file dan folder yang tersembunyi
-A
sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori . dan ..
-C
menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom
-d
menampilkan direktori saja, isi direktori tidak ditampilkan
-f
menampilkan isi direktori tanpa diurutkan
-l
menampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak akses, owner, group dan tanggal file atau direktori tersebut dibuat
-1
menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per baris
Contoh : $ ls –l

12. touch
Digunakan untuk membuat file baru.
Syntax :
$ touch [nama_file]
Contoh : $ touch file1.txt

13. mkdir
Digunakan membuat sebuah directory.
Syntax :
$ mkdir [nama_direktori]
Contoh : $ mkdir coba

14. cd
Digunakan untuk berpindah direktori
Syntax :
$ cd [alamat_direktori]
Contoh : $ cd /var/www

15. cp
Digunakan untuk melakukan copy file.
Syntax :
$ cp /[direktori]/[file_yang_ingin_dicopy] /[direktori tujuan]
Contoh : $ cp /etc/file1.txt /var/www

16. mv
Digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.
Syntax :
$ mv /[direktori]/[file_yang_ingin_dicut] /[direktori tujuan] (cut)
$ mv /[direktori]/[file_yang_ingin_direname] /[nama_baru_file] (rename)
Contoh : $ mv /etc/file1.txt /var/www
$ mv /etc/file1.txt file2.txt

17. rm
Digunakan untuk menghapus file.
Syntax :
$ rm [nama_file]
Contoh : $ rm file1.txt
rmdir
Digunakan untuk menghapus direktori.
Syntax :
$ rmdir [nama_file]
Contoh : $ rmdir coba
rm –rf
Digunakan menghapus direktori yang didalamnya terdapat file
Syntax :
$ rm –rf [nama_direktori]
Contoh : $ rm –rf coba

18. more
Digunakan untuk menampilkan isi sebuah file
Syntax :
$ more [nama_file]
Contoh : $ more file1.txt

19. cat
Kita akan menggunakan perintah cat yang telah tersedia secara default di shell linux.
Syntax :
$ cat > [nama_file]
Contoh :
Membuat File dengan nama test
susi@sisop:~$ cat > test
ini hanya sebuah test dari perintah cat
hehehehehe........
Melihat isi file test
susi@sisop:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari perintah cat
hehehehehe........
susi@sisop:~$
Penambahan untuk file test
susi@sisop~$ cat > > test
baris ini tambahan dari yang lama...
Melihat kembali isi file test setelah ditambahkan beberapa kata
susi@sisop:~$ cat test
ini hanya sebuah test dari perintah cat
hehehehehe........
baris ini tambahan dari yang lama...
susi@sisop:~$
Disini kita melihat bahwa output dari perintah cat akan di belokkan (redirect) ke sebuah file dengan nama test.
Cat dapat juga digunakan untuk memasukkan sebuah isi dari suatu file ke dalam file yang lain.
Syntax :
$ cat file1 file2 file3 > file4

20. cut
Mendefinisikan suatu file yang berisi data berdasarkan kolom
Syntax :
$ cut [option] file

No comments:

Post a Comment